Macam - Mcam Pembangkit listrik di Indonesia Yang Telah Berkembamg Saat Ini
Sebelumnya kita telah membahas tentang distribusi tenaga listrik dari pembangkit hingga bisa kita gunakan sehari - hari. Kali ini kami akan membahas macam - macam pembangkit listrik yang telah berkembang hingga saat ini, banyak cara dilakukan untuk menghasilkan listrik dengan kapasitas yang besar dengan berbagai sumber energi yang bisa di konversi menjadi listrik.
Hukum Kekekalan Energi
Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan, energi hanya dapat diubah bentuk dari bentuk energi satu ke bentuk energi yang lain.
Pengertian Pembangkit Listrik
Pembangkit listrik adalah sekumpulan peralatan industri yang berfungsi untuk memproduksi atau membangkitkan energi listrik dengan berbagai macam sumber tenaga.
Cara Kerja Pembangkit Listrik
Turbin yang bergerak karena suatu energi akan bergerak dan memutar generator yang menghasilkan energi listrik.
Jenis pembangkit listrik diklasifikasikan berdasarkan energi penggerak turbin, di Indonesia saat ini terdapat beberapa macam pembangkit listrik, diantara nya adalah :
1. Pembangkit Listrik Tenaga Air / Hidro
Pembangkit ini menggunakan energi dari arus air untuk menggerakan turbin, pembangkit ini biasanya dibangun bendungan atau waduk untuk memanfaatkan energi potensial dari arus air, semakin kuat arus air yang mampu menggerakan turbin maka semakin besar juga energi listrik yang diciptakan. contoh pembangkit ini adalah PLTA Jatiluhur di Purwakarta Jawa Barat.
2. Pembangkit Listrik Tenaga Uap
Pembangkit ini menggunakan energi dari uap panas yang dihasilkan dari pembakaran minyak bumi atau batu bara, biasanya menggunakan batu bara karena harga bahan baku yang tergolong "murah". jenis pembangkit ini cukup banyak dibangun dan dikelola walaupun sebenarnya jenis pembangkit ini tergolong tidak ramah lingkungan karena menghasilkan gas buang yang berbahaya bagi manusia. contoh pembangkit ini adalah PLTU Palabuhan Ratu.
3. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Geothermal
Pembangkit ini memanfaatkan energi dari panas bumi, biasanya dibangun di daratan tinggi pegunungan. prinsip kerja nya sama seperti PLTU tapi sumber energi yang dimanfaatkan adalah uap panas alami dari sekitar gunung berapi, pembangkit ini pun ramah lingkungan karena tidak ada emisi gas yang dihasilkan. contoh pembangkit ini adalah PLTP Gunung Salak.
4. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (Angin)
Pembangkit ini menggunakan energi dari angin untuk menggerakan kincir dan turbin, jenis pembangkit ini cukup jarang ditemukan di indonesia dan baru ada satu yang beroperasi yaitu PLTB Sidrap. pemilihan lokasi untuk pembangunan pembangkit ini sangat penting karena harus memiliki kekuatan angin yang cukup besar untuk menggerakan kincir yang berukuran besar.
5. Pembangkit Listrik Tenaga Matahari (Solar Cell)
Pembangkit jenis memanfaatkan energi panas dari sinar matahari, memiliki prinsip kerja yang berbeda dari pembangkit lainnya karena tidak menggunakan turbin untuk menghasilkan listrik. energi panas matahari dimanfaatkan dengan menggunakan panel surya. jenis pembangkit ini memiliki banyak kelemahan tapi sangat ramah lingkungan dan bisa dihasilkan secara individu, karena panel surya bisa di letakan di atap rumah maupun gedung dan perawatannya pun cukup mudah karena hanya perlu membersihkan panel surya dari debu atau kotoran.
Posting Komentar
Posting Komentar